Bandung - Pemerintah Kota Bandung mengadakan Pemilihan Duta Generasi Berencana (GenRe) sebagai bagian dari komitmen untuk mencetak remaja yang cerdas, bertanggung jawab, dan siap menjadi pemimpin di masa depan.
Wakil Wali Kota Bandung, Erwin, menjelaskan bahwa kegiatan ini bukan hanya sekadar kompetisi, tetapi juga merupakan ruang pembinaan karakter dan platform bagi remaja untuk tumbuh menjadi teladan di lingkungan mereka.
Pernyataan tersebut disampaikan pada acara Grand Final Duta GenRe Kota Bandung 2025 yang berlangsung di Hotel Haris Festival Citylink pada Jumat, 20 Juni 2025.
“Ini adalah langkah untuk membina, memperkuat karakter, dan menciptakan role model. Anak muda di Kota Bandung harus memiliki rencana hidup yang jelas, bertanggung jawab, dan dapat menjadi contoh yang baik bagi teman-temannya,” kata Erwin.
Ia menekankan bahwa acara ini sejalan dengan prinsip partisipasi remaja yang bermakna.
“Kita ingin remaja tidak hanya menjadi objek program, tetapi terlibat aktif dalam perencanaan hingga evaluasi. Inilah cara kita menyiapkan pemimpin sejak dini,” tambahnya.
Erwin merasa bangga karena ajang ini memberikan kesempatan bagi generasi muda untuk menyuarakan ide-ide mereka dan berkontribusi dalam pembangunan karakter bangsa.
“Saya bangga karena kegiatan ini memberi ruang bagi remaja untuk menyampaikan gagasan brilian. Ini bukan hanya ajang akademis, tetapi juga untuk membentuk remaja yang kuat secara moral, tangguh secara sosial, dan adaptif secara budaya,” ujarnya.
Ia juga mengingatkan para juri untuk menilai dengan objektif agar juara yang terpilih benar-benar layak menjadi panutan.
“Saya minta kepada para juri untuk memilih pemenang yang siap dan mampu menjadi contoh. Ilmu yang mereka peroleh harus dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari,” kata Erwin.
Pesan Erwin kepada remaja Kota Bandung adalah untuk bersosialisasi secara positif dan membangun jiwa kepemimpinan di lingkungan mereka.
“Perkuat iman, cintai lingkungan, rajin belajar, aktif berorganisasi, dan berinteraksi dengan masyarakat. Semua ini akan membentuk jiwa kepemimpinan dan karakter yang kuat,” ungkapnya.
Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kota Bandung, Anhar Hadian, menambahkan bahwa program GenRe bertujuan membentuk karakter remaja agar terhindar dari tiga ancaman utama, yaitu seks bebas, pernikahan dini, dan penyalahgunaan narkoba.
“Program GenRe ini tidak hanya bersifat edukatif, tetapi juga aplikatif. Remaja diajak menjadi agen perubahan bagi teman-temannya dalam hal kesehatan reproduksi, keterampilan hidup, dan kesiapan berkeluarga,” jelasnya.
Pemilihan Duta GenRe telah melalui tahapan seleksi yang ketat, termasuk administrasi, tes tertulis, wawancara, hingga presentasi program inovasi.
“Sebanyak 20 finalis terpilih berasal dari 14 kecamatan dan akan menjadi ujung tombak dalam mengedukasi remaja di wilayah masing-masing,” tambahnya.
Dengan pemilihan Duta GenRe ini, Pemkot Bandung berharap dapat melahirkan generasi muda yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga memiliki integritas, karakter yang kuat, dan mampu menjadi teladan bagi sesama.
Tags
Regional